Pantai Kuta Mandalika Lombok adalah salah satu tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Berikut adalah beberapa fakta tentang Pantai Kuta Mandalika yang dapat menambah wawasan Anda:
- Pantai Kuta Mandalika terletak di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika di Desa Kuta, Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia.
- Pantai ini memiliki pasir putih yang berbeda dengan kebanyakan pantai di Indonesia. Pasir berwarna putih bak merica dengan garis pantai yang panjang menjadikan Kuta sebagai idola bagi para wisatawan domestik dan mancanegara.
- Pantai Kuta Mandalika mulai sebagai destinasi wisata pada mulanya oleh PT. Rajawali Indonesia (BUMN, sekarang jadi ITDC) pada tahun 1970an.
- Bukit-bukit eksotik nan cantik mengelilingi Pantai Kuta Mandalika, yang membuat pesona alam Mandalika semakin menakjubkan.
- Pantai ini memiliki ombak bergelombang, dengan terumbu karang yang berjejer di sekitaran garis pantai yang akan memunculkan deburan ombak halus nan menenangkan. Pantai ini menyuguhkan keasrian, keindahan dan pesona yang menakjubkan yang tidak boleh Anda lewatkan ketika berkunjung ke Pulau Lombok.
- Objek wisata di pantai Kuta Lombok ini panorama yang indah nan menakjubkan yang tentunya sangat sayang, jika tidak di kunjungi begitu saja ketika Anda tengah berlibur ke pulau Lombok ini.
Tradisi Bau Nyale di Pantai Kuta Mandalika
- Terdapat sebuah upacara kebudayaan terbesar di Pulau Lombok setiap satu kali dalam setahun yaitu upacara Sasak di desa ini. Ini adalah upacara Bau Nyale. Dalam upacara ini masyarakat dan wisatawan mencari dan berburu cacing Nyale di laut.
- Menurut legenda, dahulunya ada seorang putri, bernama Putri Mandalika, yang sangat cantik jelita, banyak pangeran dan pemuda yang ingin menikah dengannya. Karena kebijakan sang putri dan tidak menginginkan terjadi pertumpahan darah di antara kerajaan, maka ia memutuskan moksa (hilang) dan terlihat seperti terjun ke laut.
- Namun sebelumnya sang putri bertitah, “Wahai rakyatku, jika engkau ingin menemui dan menjumpaiku. Carilah aku pada tanggal 20 bulan sepuluh (penanggalan suku Sasak) di sepanjang pantai ini setiap tahun”, ujar sang putri. Hingga sekarang, ritual adat ini masih terus berlangsung dengan unik.
Wisata Desa Tradisional, Desa Sada dan Sukarara
Wisata budaya juga terdapat di Lombok, seperti kain tenun yang sudah terkenal hingga mancanegara, tepatnya di Desa Sade dan Desa Sukarara. Desa Sade berjarak 7 km dari Mandalika, sedangkan Desa Sukarara jaraknya sekitar 26 km dari Mandalika atau 40 menit perjalanan dengan mobil.
- Desa Sade dan Desa Sukarara di Lombok adalah dua desa wisata yang menarik untuk dikunjungi. Berikut adalah beberapa informasi tentang kedua desa tersebut:
- Desa Sade terletak di Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Indonesia.
- Desa ini terkenal dengan kain tenun tradisional Sasak yang dihasilkan oleh masyarakatnya.
- Wisatawan dapat belajar menenun dan melihat proses pembuatan kain tenun di desa ini.
- Selain itu, di Desa Sade juga terdapat pohon cinta yang menjadi ikon desa tersebut.
- Desa Sukarara terletak di Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Indonesia.
- Desa ini terkenal dengan kain tenun Songket yang dihasilkan oleh masyarakatnya.
- Wisatawan dapat melihat proses pembuatan kain tenun Songket secara manual oleh koperasi industri kerajinan ‘Patuh’ di desa ini.
- Desa Sukarara juga dikelilingi oleh objek wisata lain seperti Pantai Kuta, Tanjung Aan, dan Desa Sade.
Kedua desa tersebut merupakan destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi, terutama bagi wisatawan yang ingin belajar tentang budaya dan kerajinan tradisional Lombok. Selain itu, kedua desa tersebut juga terdapat oleh objek wisata lainnya.
Pantai Kuta Mandalika di Lombok adalah tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Selain keindahan pantainya, anda dapat menikmati juga wisata budaya dan alam. Jangan Sewa Mobil atau rental Mobil di Semobil Trans selama anda menjelajahi lombok.